Banyak orang yang merantau jauh ke ibu kota yang mengadu nasib disana. Ada di antaranya berhasil, ada yang sedang menuju proses keberhasilan, ada yang tidak menjadi apa-apa dan terpaksa harus balik ke kampung halaman. Memang bisa dikatakan pekerjaan di ibu kota sangat menggiurkan karena gaji yang ditawarkan cukup tinggi di banding di daerah sendiri. Tapi perlu kalian ketahui biaya hidup di ibu kota pun tinggi, baik tempat tinggal, makanan atau kebutuhan sehari-hari. Jadi jika di bandingkan dengan gaji, ya sesuai lah.

Mengadu Nasib Di Ibukota Tidak Seindah Gemerlap Ibukota

Hidup mengadu nasib di ibukota tidak lah semudah dan seindah yang kita bayangkan. Mungkin sekilas ibu kota memperlihatkan kehidupan mewah, elegant, ramai, dan mengasyikkan. Banyak cerita orang yang dari tidak punya apa-apa sampai menjadi sukses di ibu kota. Tapi yang seperti ini hanya sedikit sekali. Kalian tidak bisa pukul rata semua orang yang dari tidak memiliki apa-apa dan mengadu nasib di ibu kota lalu menjadi sukses. Proses yang mereka lalui pun sampai bisa berhasil ya gila-gilaan.

Seperti apa yang bisa kalian korbankan untuk kesuksesan itu harus seimbang berharganya. Jika kalian hanya menginginkan kesuksesan tapi tidak berani mengorbankan lebih, ya anda pun akan stuck disitu terus. Mental anda juga harus diperkuat jika ingin merantau. Karena anda akan bertemu dengan banyak orang dari berbagai macam daerah yang datang mengadu nasib juga di ibukota. Anda akan melihat karakter orang yang beragam, Melihat orang dari yang paling tulus sampai paling licik dan jahat di ibukota.

Dan anda akan melihat sisi lain dari ibukota. Bukan gemerlap dari ibukota saja. Tapi saat mulai berganti hari, anda akan melihat sisi lain dari ibu kota. Melihat kerasnya hidup di ibu kota. Orang bisa memberikan apa pun untuk bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan, tanpa memikirkan risiko nya. Dan disini akan dilihat, apakan anda masih mau bertahan di ibu kota. Masih sesemangat seperti awal anda menginjakkan kaki di ibu kota?