Indahnya Toleransi Yang Ada Dari Pacaran Beda Agama

Pacaran beda agama adalah hal umum yang terjadi di Indonesia. Mengingat Indonesia sendiri mengakui akan 6 agama. Islam, katolik, kristen, hindu, buddha dan konghucu. Dan semua kepercayaan ini merata di Indonesia. Apalagi di daerah jawa dan kota-kota besar di setiap provinsi. Yang menjadikannya tempat rantau. Sehingga kemungkinan besar kalian akan bertemu dengan berbagai agama ini. Dan tidak menutup kemungkinan kalian akan bertemu dengan orang yang cocok tapi beda iman.

Pandangan Pacaran Beda Agama

Sebenarnya jika dilihat dan menilai, pacaran beda agama itu adalah sebuah keindahan. Keindahan dari sebuah toleransi. Masing-masing akan menghormati agama pasangannya. Menghargai, hari besar dari pasangan, dan momen dimana pasangannya sedang berdoa. Ini adalah sebuah keindahan yang cukup jarang terjadi. Apalagi sekarang banyak orang yang semakin mendalami agama mereka sampai menjadi fanatik dan tidak sehat. Menjunjung tinggi agama mereka dan menjadi gelap mata akan agama orang lain dan tidak bisa memandang jernih. Sangat disayangkan. Sehingga salah satu hal indah dalam melihat toleransi ya di hubungan yang beda agama.

Dan kadang sangat sedih melihat orang-orang yang lahir dengan membawa agama dari orang tua, dan karena bekal dari itu, membuat mereka harus mengalami momen pacaran beda agama. Karena agama yang mereka bawa dari orang tua. Tapi meskipun banyak hubungan harus berakhir karena beda kepercayaan, tapi kalian bisa ambil sisi positifnya. Kalian belajar banyak dari dia mengenai agamanya. Menjadi seseorang dengan toleransi yang lebih tinggi dari orang yang tidak mengalami pacaran beda agama. Dan walaupun banyak yang harus mengalami kegagalan pacaran karena beda agama. Tapi tidak semua gagal. Ada juga yang berhasil menikah dan bahkan hidup bahagia dengan hubungan yang beda agama.

Dan sampai mereka menikah pun, mereka masih dengan agama masing-masing. Tanpa ada yang memaksakan pasangannya mengikuti kepercayaannya. Sampai dengan anak-anaknya, semua diberikan kebebasan untuk memilih agama ayah atau ibu. Dan ini merupakan salah satu bentuk dan bukti nyata dari toleransi itu indah.